Sunday, March 20, 2005 |
SOMBONG |
Sifat sombong, takabur dan tinggi hati selalu beranjak dari assumsi bahwa dirinya memiliki kelebihan, keistimewaan, keunggulan dan kemuliaan ketika dihadapkan pada kepemilikan orang lain.
Kesombongan yang berawal dari perasaan "lebih" atas orang lain, yang selanjutnya memunculkan sikap takabur, dan dari sana lalu timbul sikap gampang menganggap rendah orang lain adalah awal dari kerusakan tatanan sosial masyarakat.
Tanpa adanya kesamaan hak dan kewajiban setiap anggota masyarakat, niscaya yang berlaku pertama kali dalam masyarakat tersebut adalah ketimpangan. Segala peraturan dalam masyarakat yang didasarkan pada "kontrak-sosial", begitu pula, tak akan berlangsung mulus tanpa adanya pengakuan martabat setiap peribadi anggotanya. Kesetaraan dan kesejajaran sebagai modal utama kehidupan bermasyarakat akan segera hancur dengan keberadaan beberapa individu anggota masyarakat yang mengedepankan perilaku sombong.
Perilaku dan sikap memamerkan amal ibadah juga termasuk dalam kesombongan.
Perlu diingat Iblis masuk neraka dan dikutuk oleh Allah untuk selamanya, bukan lantaran dia tidak mempercayai adanya Tuhan (atheis), tapi semata-mata karena prilaku sombong, angkuh, takabur dan tinggi hati.
Wallahu a'lam bisshowab. |
posted by Wong Deso @ 11:05 AM |
|
|
1 Comments: |
-
Cerminan tingkah atau prilaku bersumber dari qolbu, bersih qobulnya insya alloh bersih prilakunya, man arofa nafsahu faqod arofa rabbahu,..tak ada seorangpun yang lebih dr yg lainnya jadikanlah kelebihanmu sebagai penutup kekurangan dr yang lainnya sehingga bisa seirama seiring dan sejalan, hanya Dia lah yg Maha Sempurna yang berhak untuk sombong karena dia memang yang Akbar yang Mutakabbir..wassalam
|
|
<< Home |
|
|
|
|
|
Cerminan tingkah atau prilaku bersumber dari qolbu, bersih qobulnya insya alloh bersih prilakunya, man arofa nafsahu faqod arofa rabbahu,..tak ada seorangpun yang lebih dr yg lainnya jadikanlah kelebihanmu sebagai penutup kekurangan dr yang lainnya sehingga bisa seirama seiring dan sejalan, hanya Dia lah yg Maha Sempurna yang berhak untuk sombong karena dia memang yang Akbar yang Mutakabbir..wassalam